SEKELOMPOK GENERASI YANG LEMAH
Oleh : Sudono AlQudsi
Khutbah
jum’at 30 September 2016 Masjid Al Mubarok Kaweron Talun Blitar
Alloh SWT
berfirman dalam QS An Nisa ayat 9 , yang artinya : dan hendaklah orang-orang
yang seandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang
mereka khawatir terhadap kesejahteraan
mereka , hendaklah mereka takut, oleh sebab itu hendaklah mereka bertaqwa
kepada Alloh dan hendaklah mereka mengucapan perkataan yang benar lagi tepat.
Menurut para
pakar ahli tafsir , seperti
Atthobari, Fakhruddin Arrozi , Al
Qurtubi, dll. Ayat ini ditujukan kepada
:
1. Orang-orang yang
berada di sekeliling orang yang sakit dan diduga segera akan meninggal.
2. Ibnu Kasir :
ditujukan kepada wali-wali anak yatim agar memperlakukannya seperti anak
sendiri.
3. Muhammad At
thontowi, ditjukan keppada semua pihak, siapapun, karena semua diperintahkan
untuk berlaku adil , berucap yang benar dan tepat.
Kata : syadidan , bukan sekedar benar tetapi berarti tepat
sasaran. Jadi kalau menghadapi mereka (anak yatim) harus peka. Membutuhkan
perlakuan yang lebih hati-hati dan kalimat-kalimat yang lebih terpilih, bukan
saja kandungannya benar, tetapi juga
tepat. Sehingga kalau memberi informasi atau menegur jangan sampai menimbulkan
kekeruhan dalam hati mereka , tetapi teguran yang disampaikan kepadanya
meluruskan kesalahan sekaligus membina mereka.
Menurut para pakar : terjadinya sebagian masyarakat muslim
Indonesia saat ini mudah tergiur dan hanyut dalam buaian angan-angan. Seperti,
modus penggandaan uang, ingin cepat cepat kaya tanpa kerja, yang baru-baru ini rame di mass
media , mendadak terkenal yaitu Taat Pribadi/Dimas kanjeng – dengan
padepokannya dan banyak pengikutnya : karena :
1. Dho’ful
iman, 2. Dho’ful ilmi, 3. Dho’ful ihtisab, 4. Dho’ful jihad, 5.dho’ful khuluq, dan 6. Dho’fun Nidhom wal ijtima’.
2. Dan ternyata
sudah digambarkan oleh Alloh dalam surat an nisa ayat 9 diatas yaitu DURRIYATAN
DHIAFAN KHOFUU ALAIHIM .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar